Sosok
Nenek 71 Tahun Ini Hidup dari Mengais Rongsokan, Harus Tunggu 3 Hari untuk Bisa Makan
Beralaskan sarung tipis, lansia 71 tahun itu merebahkan badannya.Ia mengaku tidak keberatan tidur tanpa kasur, asal tidak kehujanan.
Nenek itu bernama Lulu, sumber penghasilan utamanya berasal dari botol plastik bekas dan barang rongsokan apapun yang bisa dijual.
Meski usianya telah senja, Lulu tidak pernah patah arang untuk terus berjuang bertahan hidup. Ia biasa mencari rongsokan di kawasan Taman Radio Juanda, Bandung.
Lulu diketahui merantau ke Bandung, namun ia tidak bisa pulang kampung semudah itu. Ia hanya bisa mengumpulkan Rp10-12 ribu dalam 2-3 hari kerja.
Jumlah tersebut bahkan tidak cukup untuk Lulu makan sehari-hari. Sering kali ia menahan lapar sampai barang rongsokannya bisa terkumpul penuh dan terjual. Selama itu pula, ia tidak memegang banyak uang atau bahkan tidak memilikinya sama sekali.
“Paling 2-3 hari baru bisa dijual ke pengepul setelah dibersihin. Ya, kalau belum dijual, Mak kadang gak makan seharian,” tuturnya.