Career
Ajakan Bergosip Sesama Rekan Kerja, Terima atau Abaikan?
“Eh tahu enggak…?” Hati-hati ya dengan pertanyaan ini terutama saat kumpul sesama rekan kerja di kantor. Pertanyaan yang bisa membuat yang ditanya hanyut dalam cerita yang akan dibeberkan, meski cerita tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan yang bertanya maupun yang ditanya.
Gosip di kantor akan selalu ada, begitu pula ajakan untuk bergosip, mengulas kehidupan serta tingkah polah salah satu rekan kerja di belakanganya, fenomena ini tak bisa ditampik dan memang selalu ada di tempat kerja manapun.
Jika kamu bukan si biang gosip, dan ada ajakan bergosip dengan sesama rekan kerja lainnya, sebaiknya terima atau abaikan? Sebaiknya terima saja. Lho kok gitu?
Justru ketika kamu mengabaikannya kamulah yang akan digosipkan oleh mereka. Meski itu bukan masalah untukmu, tapi sesekali nimbrung mendengar celotehan si biang gosip beserta respon rekan kerja lain terhadap gosip tersebut lumayan seru juga lho asal tidak mengganggumu saat sedang fokus bekerja.
Kamu bisa menerima ajakan bergosip, dan ikut nimbrung saat mereka membicarakan rekan kerja lain, namun tempatkan posisimu sebagai si penyimak saja. Jangan merespon atau mengungkapkan opini jika kamu tidak ditanya. Sekalipun ditanya, jawablah bahwa kamu tidak bisa berkomentar apa pun karena kamu tidak mengetahui informasi tersebut secara pasti.
Saat sesi gosip itu kamu bisa menilai karakter masing-masing rekan kerjamu, dan mulai menentukan sikap mesti berlaku seperti apa ke mereka masing-masing sesuai karakternya tersebut.