Connect with us

Belum Tentu Salahmu! Perubahan Sikap Teman Sekantor Bisa Disebabkan Oleh 4 Hal Ini

Career

Belum Tentu Salahmu! Perubahan Sikap Teman Sekantor Bisa Disebabkan Oleh 4 Hal Ini

Siapa nih yang kepikiran sama perubahan sikap dari salah satu teman sekantor? Kalau dulu dia selalu terbuka cerita ini itu, eh sekarang kesannya jaga jarak dan bicara seadanya saja denganmu. Saking jelasnya perubahan sikap tersebut membuatmu berpikir, jangan-jangan kamu sempat melakukan kesalahan sehingga dia bersikap begitu.

Eits, hindari berasumsi terhadap hal yang belum pasti ya. Karena bisa saja perubahan sikap yang dia tunjukkan bukan karena kamu, melainkan karena hal lainnya. Coba kita cek apa saja penyebab perubahan sikap yang terjadi padanya.

1. Mengalami masalah di luar pekerjaan
Bisa saja di keluarga atau dengan pasangannya, seringnya ini berimbas pada bagaimana dia bersikap di dalam pekerjaannya. Meski banyak yang bilang harus bisa profesional memisahkan kehidupan pribadi dan pekerjaan, selagi masih menjadi manusia ini adalah hal yang sulit karena pada dasarnya kita punya emosi. Masalah di satu sisi kehidupan bisa berdampak pada sisi kehidupan lain.

2. Kelelahan fisik dan mental
Banyak hal yang terjadi di luar kendali kita tentu akan membuat kita merasa lelah fisik dan juga mental kan, begitu juga hal ini bisa terjadi pada temanmu itu. Seterbuka apapun dia sebelumnya padamu, kamu tidak akan mengetahui kehidupannya 100% seperti apa, dan apa saja mimpi yang ia miliki serta kenyataan yang dia hadapi. Semua itu hanya dia yang tahu, dan saat banyak hal yang terjadi di luar kendali dirinya bisa membuat dia memunculkan space dengan orang lain agar tidak makin lelah.

Kelelahan adalah hal pasti yang bisa membuatnya berubah sikap | Source: istockphoto.com/Motortion

3. Terlalu banyak menonton drama
Coba perhatikan apakah sebelumnya dia suka menonton drama, karena jenis tontonan bisa mempengaruhi karakternya juga lho. Saat dia hanyut akan alur cerita dari drama tersebut, bukan tidak mungkin akhirnya dia menyesuaikan dirinya dengan kehidupan dalam alur cerita tersebut. Maka dari itu, penting memilih apa yang kita tonton dengan bijak karena sangat besar pengaruhnya pada kehidupan dan karakter kita.

4. Merasa bahwa kamu adalah saingannya
Poin ini memang ada kaitannya denganmu tapi bukan berarti ini adalah salahmu. Jika benar dia menganggap kamu saingannya berarti semua berasal dari pola pikirnya. Selagi kamu masih menjadi dirimu apa adanya dan tidak menyinggung dia maupun kinerjanya, jangan salahkan dirimu atas pola pikirnya tersebut. Seringnya orang yang seperti ini hanya haus akan pengakuan, atensi, dan merasa terancam dengan keberadaan orang lain yang kinerjanya dirasa lebih baik dari dirinya. Jadi, besar kemungkinan dia akan begitu pada teman lain yang dirasa sebagai ancaman juga. Duh miris sih sama karakter teman yang seperti ini karena sudah pasti hidupnya di dunia kerja tidak akan pernah tenang.

Gimana, masih menyalahkan diri sendiri atas perubahan sikap temanmu di kantor? Selagi yang bersangkutan belum berbicara langsung padamu bahwa kamu pernah menyinggungnya atau melakukan kesalahan, jangan overthinking menyudutkan diri sendiri dan berasumsi kamulah yang membuat dia berubah sikap.

Tetap santai dan bersikap biasa saja saat berhadapan dengan teman sekantor yang seperti ini. Sesekali traktir makan juga boleh, siapa tahu dia membutuhkan orang lain peduli padanya kan?

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Lainnya di Career

Advertisement
To Top