Relationship
Kalau Kamu Merasa Sulit Ketemu Jodoh, Itu Karena Kamu Terlalu Cerdas
Coba tag dulu temanmu yang kalau dilihat-lihat good looking, kerjaan dan finansial bagus, orangnya juga baik tapi betah single kelamaan. Orang-orang sekitar bilang dia sulit dapat jodoh karena terlalu perfeksionis. Eh jangan kejauhan deh lihat teman, jangan-jangan kamu sendiri yang seperti ini?
Duh jangan berkecil hati ya meski rasanya seolah ketinggalan dari yang lain. Saat ini mungkin temanmu sudah ngemong satu atau dua anak, sedangkan kamu masih asik dengan pekerjaan dan hobimu. Di sela aktivitas mungkin kamu sempat berpikiran mengapa kamu sulit ketemu jodoh padahal kamu merasa menjadi pribadi yang cukup baik bahkan orang-orang di sekitar pun mengatakan hal serupa.

Bisa jadi penyebab kenapa sampai saat ini kamu belum ketemu sosok yang klik di hati karena kamu terlalu cerdas. Bukan berarti jadi orang yang cerdas itu tidak baik lho ya, malah kecerdasan membantumu dalam banyak aspek baik itu saat kamu bersosial, melakukan pekerjaan, mengatur kebiasaanmu dan lain sebagainya.
Kendala bukan ada pada dirimu melainkan orang lain yang kebanyakan enggan mendekati seseorang yang dianggap terlalu cerdas karena bagi mereka itu memicu rasa tidak aman maupun tidak nyaman. Bayangkan saja kalau dia mau bohong, selingkuh, dan sejenisnya tapi kamu tahu lebih dulu karena saking cerdasnya kamu melihat gerak-gerik, cara bicara, dan berbagai hal tentang dirinya.

Tenang saja, burung merak akan bergaul dengan burung merak bukan burung gagak. Ini perumpamaan untuk kamu yang memang cerdas sudah pasti akan dekat atau dipertemukan dengan jodoh yang sesuai denganmu yakni yang sama-sama cerdas. Tetap bersabar dan jadi pribadi yang positif ya.

