Sasana Sinar Naga Berhasil Menjadi Juara Umum Dalam Pusaka Tantra Open Virtual Wushu Tournament 2021

Turnamen wushu Pusaka Tantra Open Virtual Wushu Tournament 2021 yang digelar selama sepekan dari tanggal 10-16 Mei 2021 telah usai. Turnamen yang digelar secara daring/virtual ini mendapat sambutan yang sangat antusias dimana diikuti oleh kurang lebih 314 atlet wushu dari 26 sasana wushu baik dari Bali maupun luar Bali.

Adi Wijaya selaku Ketua Panita sekaligus Ketua dari Sasana Pusaka Tantra mengungkapkan kegembiraannya karena turnamen kedua yang diadakan secara virtual ini berjalan lancar baik dari proses registrasi peserta, penjurian sampai proses produksi untuk diunggah secara streaming di youtube. Ia juga mengucapkan terima kasih atas kerjasama panitia, juri, sasana wushu dan orang tua atlet yang sudah mendukung acara ini dengan sangat baik dan antusias.

Menurut Chico Naga Purwanto selaku Ketua Juri, beberapa kualitas atlet terlihat menurun dari tahun sebelumnya, kemungkinan karena atlet tersebut baru naik kelas dan efek pandemi sehingga latihannya tidak seintensif biasanya. Namun disisi lain ia justru melihat banyak atlet-atlet baru / benih-benih bakat baru bermunculan dimana jika dibina dengan baik bisa menjadi potensi besar nantinya.

Apresiasi positif diberikan oleh beberapa sasana dimana atletnya turut berlomba. Menurut Andi Hajar (Manajer Tim/Pelatih Naga Mas Lampung), turnamen ini sangat bagus untuk mengevaluasi hasil latihan murid-murid mereka dan juga untuk mengasah mental bertanding atlet. Ia berharap kedepannya tidak diadakan saat bulan puasa/ramadhan, karena atlet tidak bisa tampil maksimal. “Kami berterima kasih terdahap tim juri dan panitia dan mendukung agar diadakan turnamen persahabatan seperti ini setiap tahunnya,” ungkap Andi Hajar.

Tanggapan lain juga diberikan oleh dr. Dian Hendriyani Team Manager Singa Wushu Kab. Malang, ia berharap kedepan bisa mengadakan turnamen ini secara live streaming. “Mungkin kalau penilaiannya didakan secara live streaming akan lebih seru lagi,” imbuh dr. Dian Hendriyani.

Dalam turnamen ini, Sasana Sinar Naga dari Bali berhasil menjadi juara umum dengan memperoleh 32 emas, 19 perak dan 19 perunggu. Menurut Teguh, pelatih Sinar Naga, ia sangat bersyukur terhadap pencapaian ini. “Prestasi yang dicapai oleh anak-anak kami di Sinar Naga sudah sangat baik, namun kami tetap harus mengevaluasi beberapa hal terutama dari kuda-kuda yang harus diperbaiki lagi,”ungkap Teguh. Ajang ini merupakan ajang persahabatan dan juga sebagai ajang evaluasi pencapaian atlet-atlet wushu terhadap latihan yang mereka lakukan.

Sasana Sinar Naga juga berhak menerima Piala I Gusti Anom Gumanti, SH karena sudah menjadi juara umum 1 diikuti oleh Sasana Genta Dewata Tabanan pada urutan kedua dan Sasana Patriot Dewata pada urutan ketiga. Piala ini hanya diberikan untuk peringkat 1,2 dan 3 untuk sasana wushu yang berasal dari Bali saja.